Manado || manadozone.com ~Kantor DPRD Provinsi Sulut Jumat (3/3-2017) didatangani ratusan masyarakat yang tergabung dalam Forum Peternak Babi Sulawesi Utara untuk menyampaikan aspirasi mereka
Forum Pertenak Babi Sulut yang dipimpim Donny Rumagit dkk ini diterima langsung oleh 4 legislator yakni, Ivon Bentelu, Cindy Wurangian, Ferdinand Mangumbahang dan Noldi Lamalo.
Dalam orasi, mereka menyampaikan keresahan karena anjloknya harga Babi dipasaran saat ini, Bagi peternak ada beberapa faktor yang menyebabkan harga Babi anjlok, antara lain kehadiran dari perusahaan besar di Sulut yang bukan hanya sebagai pabrik pakan ternak tapi ikut beternak dan menjual hasil mereka dipasar lokal. Demikian juga soal adanya SK Menteri tentang Hog Cholera yang intinya daging Babi yang ada di Sulut yang sudah 20 tahun tidak bisa diperjualbelikan keluar daerah.
Selesai menyampaikan aspirasi dan orasi dihalaman Kantor DPRD, mereka diajak berdialog diruang rapat Paripurna.
Dalam dialog mereka mengajukan tuntutan; 1). Mendesak pemerintah Provinsi Sulut menutup perusahaan pakan yang ijut beternak dan menjual di Sulut, 2). Mendesak pemerintah mencabut SK Menteri tentang Hog cholera tahun 1998.
Yang terakhir mereka meminta adanya dengar pendapat (hearing) komisi DPRD Sulut yang membidangi masalah ini dengan mengundang dinas terkait, perusahan yang beternak di Sulut bersama Komunitas Peternak Babi Sulut.
Penulis : Julian/PAS