Tomohon||Manadozone – Secara khusyuk HUT ke 55 P/KB (Pria dan Kaum Bapa) GMIM melalui Ibadah syukur yang dipusatkan di kompeks pembangunan menara Alfa Omega Tomohon. Jumad. (27/10/2017), dihadiri ribuan pria dan kaum bapa dari ke 951 jemaat se GMIM yang hadir.
ibadah syukur ini tampil sebagai khadim yakni Pdt DR Henny W B Sumakul selaku ketua BPMS GMIM, yang dalam khotbahnya mengingatkan seluruh P/KB agar terus dan harus mengumandangkan Injil kepada orang percaya dan yang mau percaya kepada Tuhan.
“Injil menjadi kekuatan, injil itu diperuntukkan kepada orang yang mau percaya kepada Tuhan. Marilah kita terus mendasari kehidupan ini dengan firman Tuhan, karena firman sungguh membawa berkat bagi kita. Untuk itu sebagai seorang bapak dalam keluarga, jadilah suami, orang tua, dan pemimpin keluarga yang baik,” kata Sumakul.
Wali Kota Tomohon Jimmy F Eman SE Ak selaku ketua umum panitia HUT ke 55 P/KB GMIM Tahun ini menjelaskan bahwa tujuan dari kegiatan ini, diantaranya untuk memupuk tali persaudaraan, persatuan dan kesatuan PKB se GMIM yang telah terjalin selama 55 tahun hingga saat ini di semua aras pelayanan GMIM
“Mari kita terus membina dan mengembangkan jati diri para P/KB yang memiliki kualitas iman sebagai pengikut Yesus Kristus, serta untuk memuji dan memuliakan nama Tuhan sang pencipta maha karya seni dan budaya melalui penyaluran minat, bakat dan potensi,” pinta Eman.
Dijelaskannya perlombaan kali ini akan berlangsung pada tanggal 27-29 dengan kegiatan paduan suara big choir yang diikuti 55 peserta, middle choir 74 peserta, small choir 104 peserta, lomba busana gereja 28 peserta, cakalele 12 peserta, bintang vokalia 100 peserta, kolintang 16 peserta, masamper seri A dan B 26 peserta, dan untuk Yel-yel Panji Yosua 20 peserta.
Sementara itu Wakil Gubernur Sulut Drs Steven Kandouw saat membuka kegiatan mengatakan, atas nama Pemerintah Provinsi Sulut mengucapkan selamat hari ulang tahun P/KB GMIM, sambil mengajak seluruh P/KB untuk selalu bersyukur atas segala berkat dari Tuhan.
“Kepada PKB GMIM saya mengimbau untuk terus membangun kualitas iman dalam pelayanan, jangan terlena dengan suasana yang merasa baik, tetapi marilah kita bersama-sama terus membangun PKB dalam berbagai hal sehingga terus jaya,” ucap Kandouw.
“Selaku pemerintah Provinsi Sulut, saat ini kami sedang menggalakkan kaitan dengan ‘Sulut Sehat’, untuk itu marilah kita selaku PKB sebagi warga masyarakat Sulut untuk menyukseskan program ini. Budayakanlah hidup sehat, ubalah gaya hidup jagalah pola makan, jauhilah miras dan lain sebagainya sehingga kita tetap sehat,” tambahnya.
Saat bersamaan Ketua Komisi P/KB Sinode GMIM Ir Stefanus B A N Liow mengajak PKB GMIM untuk terus memprkokoh citra gereja yg diwujudnyatakan dengan program kegiatan diantaranya diakonal gereja, peningkatan persekutuan pengembangan organisasi sampai di jemaat dan kolom.
“Apresiasi kepada panitia dan pihak Pemerintah Kota Tomohon yang telah mempersiapkan kegiatan yang spektakuler ini dengan baik, demikian untuk jajaran kepolisian dan TNI serta unsur terkait yang turut terlibat dalam pengamanan kegiatan, terlebih lagi kepada pemerintah Provinsi Sulut yang terus mendukung akan kegiatan P/KB GMIM,” tutup Liow.
Usai ibadah syukur, masih di pusat Kota Tomohon langsung dilanjutkan dengan lomba kabasaran. Disamping itu untuk paduan suara dan lomba lainnya dilangsungkan di beberapa jemaat yang telah ditetapkan, dan yang menarik dalam lomba Kabasaran kali ini diikuti oleh satu peserta tumpukan wanita yakni tim Kabasaran Pinaesaan jemaat Sentrum Tondano.
Kegiatan ini hadir juga Wakil Walikota Tomohon Syerly Adelyn Sompotan, jajaran Komisi P/KB Sinode GMIM, anggota DPR RI mewakili jemaat GMIM Sentrum Jakarta Pusat Jendry Keintjem, serta keterwakilan diantaranya, perwakilan dari Pangdam 13 Merdeka, perwakilan Kapolda Sulut, perwakilan Danrem 131 Santiago, perwakilan Kajati Sulut, serta hadir para Perangkat Daerah Kota Tomohon serta para tokoh agama dan masyarakat.
(Rdk/JP)