Manadozone || Tondano – Sudah direstui Kementerian Pariwisata, wacana Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata di Danau Tondano akan diseriusi. Bahkan sejumlah proyek infrastruktur penunjang pariwisata dikebut untuk segera diselesaikan tahun depan.
“Pengembangan beberapa objek wisata di sekitar Danau Tondano selama itu turut didukung oleh pemerintah pusat yang dituangkan dalam Dana Alokasi Khusus (DAK),” ujar Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Minahasa Agustivo Tumundo.
Dia pun berharap, alokasi bantuan di sektor pariwisata akan lebih besar dari tahun sebelumnya. “Pengembangan sekitar Danau Tondano saat ini sementara dibangun hotel bintang tiga. Di mana, hotel ini pembangunannya sudah sekira 70 persen. Ditargetkan bulan Maret 2019 selesai,” beber Tumundo.
Selain itu, lanjut dia, penataan pembangunan Pulau Likri yang berada di tengah Danau Tondano akan menjadi perhatian, di samping itu, berbagai penataan dan pengembangan Benteng Moraya dipacu sepetri membangun gedung pusat informasi pariwisata, Pergola dan Atap penutup bagi kayu-kayu yang berusia ratusan tahun bekas bangunan Benteng Moraya dulu dan waruga yang ditemukan dalam tanah saat penggalian,” kata mantan Kabag Humas dan Protokol Pemkab Minahasa ini.
Terobosan ini lanjutnya, bisa terwujud jika didukung penuh seluruh stakeholder masyarakat dengan sinergitas yang terjalin baik, oleh Pemkab Minahasa dengan Pemerintah Provinsi Sulut serta pemerintah pusat,” pungkas Tumundo.(Toar)