MANADO, manadozone.com — Hilman Idrus Sekretaris DPD KNPI Sulut periode 2016-2019 mengaku menerima Keputusan Ketua Umum DPP KNPI Noer Fahjrieansah, yang telah menerbitkan Surat Keputusan (SK) Carateker DPD KNPI Sulut.
Dikatakan Hilman, dirinya legowo menerima Keputusan Ketum DPP KNPI, yang menerbitkan SK Carateker DPD KNPI Sulut ke Rio Dondokambey. Dengan begitu kata Hilman, DPD KNPI Sulut sudah bisa menggelar Musda untuk membentuk kepengurusan yang baru.
“Kalau sudah terbentuk kepengurusan yang baru tahun ini, tahun depan sudah bisa action dengan program-program kerja”, kata Hilman Idrus, Sekretaris DPD KNPI Sulut periode 2016-2019.
Lanjut Hilman, dia berharap, musda kali ini bisa mempersatukan organisasi-organisasi kepemudaan di Sulut. Agar supaya tidak ada istilah KNPi versi ini dan itu yang ada di Sulut.
“Perpecahan di tubuh KNPI, justru makin mengekrdilkan peran dan fungsi KNPI sebgaai laboratorium kader. Sebagai kader pemuda saya taat aturan dan taat azas”, terangnya.
Hal serupa juga dikatakan Bendahara DPD KNPI Sulut periode 2016-2019, Melisa Gerungan mengungkapkan dirinya mengapresiasi keinginan para pemuda Sulut, untuk menyatukan organisasi KNPI.
“Saya mengapresiasi apabila ada keinginan dari teman-teman pemuda di Sulut untuk menyatukan kembali organisasi ini. Karena sudah cukup lama organisasi ini terpecah belah” beber Melisa Gerungan.
Lanjut Melisa yang juga sebagai Legislator DPRD Sulut, dirinya berharap elemen-elemen pemuda di Bumi Nyiur Melambai bisa kembali bersatu untuk kemajuan daerah. Bahkan Srikandi Gedung Cengkih ini mengatakan mendukung penuh kepengurusan DPP KNPI yang dipimpin Noer Fahjrieansah.
“Saya pada prinsipnya setuju apabila KNPI di Sulut berkiblat pada KNPI yang memiliki legitimasi hukum atau yang mengantongi SK Kemenkumham”, paparnya.
Lebih lanjut Melisa menjelaskan Alasannya mendukung penuh kepengurusan DPP KNPI Noer Fahjriensah itu memiliki legitimasi hukum yang jelas.
“Itu perlu untuk membangun kemitraan strategis dengan pemerintah dan OKP termasuk masyarakat. Makanya saya mendukung pelaksanan Musda KNPI Sulut”, terang Melisa Gerungan.
Perlu diketahui, DPD KNPI Sulut dalam waktu dekat akan menggelar Musyawarah Daerah. Dan dukungan terhadap pelaksanaan Musda DPD KNPI Sulut, juga datang dari ketua DPD II KNPI Minahasa Rizky Johanes Roring.
Dengan begitu, Rizky Johanes berharap KNPI Sulut tidak ada macam versi, dan tidak ada perpecahan.
“Saya juga berharap agar KNPI di Sulut tidak ada macam-macam versi. Lewat musda kali ini diharapkan tidak ada lagi perpecahan”, ungkapnya.
Makanya, lanjut Rizky, dirinya mengimbau kepada kader-kader pemuda di Sulut agar dapat berpikir jernih dan taat aturan.
“Patokan saya SK Kemenkumham. Karena KNPI ini yang mengantongi SK, tentu kami juga akan ikut”, bebernya.
Sementara itu, Lexi Mantiri, selaku Ketua Panitia mengatakan pelaksanaan Musda KNPI Sulut direncanakan akan digelar pada tanggal 26 November 2019.
“Kami akan mengusahakan musda digelar sesuai jadwal. Kalau pun akan bergeser, hanya berselang tidak lama”, ungkap Ketua Panitia Lexi Mantiri.
Sedangkan soal tempat direncanakan di Manado atau Minahasa.
“Dalam waktu dekat ini carateker dan panitia akan mengumumkan sekaligus mengundang OKP-OKP untuk hadir di musda”, pungkasnya.
(*)