Jubir Covid-19 Tomohon : Masyarakat Diimbau Untuk Tidak Mengucilkan Orang Terkait Covid-19

Berita Utama, Tomohon1096 Dilihat

Manadozone||Tomohon – Pemerintah kota tomohon melalui Juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Yelly Potuh, SS menyampaikan informasi data terbaru penyebaran Covid-19 selang dua hari ini hingga senin 13 April 2020 di Kota Tomohon.

Dijelaskan Potuh, data terbaru covid-19 di kota tomohon pelaku Perjalanan berjumlah 1.176 orang yang selesai dipantau mengalami peningkatan menjadi 818 orang. ODP 41 orang, PDP 4 orang (2 orang dari Kecamatan Tomohon Tengah dan 2 orang dari Tomohon selatan) saat ini sedang di rawat di RS.

“Kemarin bertambah 1 orang PDP di Kecamatan Tomohon Selatan dengan kasus baru bukan hasil rapid sebelumnya dan sudah dilakukan rapid test dengan hasil reaktif,” terangnya.

Baca juga:  Tondano Banjir, Pemkab Minahasa Minta Pintu Air PLTA Tonsea Lama Dibuka Full

Sementara 1 PDP dari Tomohon Selatan dinyatakan meninggal pada Minggu 12 April 2020 Pukul 16.15 WITA di RS Prof. Kandouw Malalayang berjenis kelamin perempuan usia 38 tahun. PDP yang meninggal bukan PDP ketambahan yang kemarin, yang juga dari Tomohon Selatan.

Untuk data sementara pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19 masih tetap 2 orang (1 dirawat di RS dan 1 meninggal dunia) keduanya berasal dari Tomohon Tengah,kata Potuh

Diterangkannya juga, dari jumlah hasil tracking mengalami peningkatan karena bertambahnya PDP menjadi 164 orang yang telah melakukan pemeriksaan rapid test berjumlah 119 orang dan sementara juga dilakukan proses tracking untuk PDP yang baru.

Baca juga:  PWI Sepakati Panitia Kongres Persatuan, Voucke Lontaan: Akhiri Dualisme di Sulut

Akan hal ini, lanjut Potuh, pemerintah dan Gugus Tugas Kota Tomohon meminta kerja sama dari warga masyarakat yang sudah dihubungi (mereka yang terdata dalam tracking) tetap tenang tidak panik dan kooperatif untuk diperiksa melalui pemeriksaan rapid test dengan jadwal yang akan diberikan oleh Dinas Kesehatan Tomohon demi menjaga ketertiban.

“Bagi yang telah menjalani rapid test wajib isolasi mandiri menunggu pemeriksaan rapid test yang kedua (10 hari setelah rapid test pertama),” tandasnya.

Untuk itu, masyarakat dihimbau untuk tidak menghakimi, mengucilkan dan tidak membangun stigma negative terhadap mereka yang terkait covid-19 baik ODP, PDP maupun yang sudah terkonfirmasi positive. (R/Rdk)

 

 

Baca juga:  Misi Sunyi Gubernur Yulius: Merawat Martabat dari Ruang Kecil Bernama Toilet

 

Masyarakat juga diminta untuk tidak menyebarkan berita-berita yang tidak jelas sumbernya baik itu melalui media sosial ataupun media lainnya

 

“Kami tegaskan bahwa informasi data berita yang resmi adalah sumber dari rilis resmi Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 di Kota Tomohon,” ujarnya.

 

Ia menambahkan, untuk Pasar Beriman Wilken beroperasi pada setiap hari Senin – Sabtu hanya sampai Pukul 12.00Wita.

 

“Masyarakat juga diharapkan untuk mentaati dan tetap mematuhi point-point pada maklumat Walikota Tomohon tertanggal 7 April 2020 yang sudah terpasang disejumlah tempat dan titik-titik di Kota Tomohon,”pungkasnya

Yuk! baca BERITA menarik lainnya dari MANADO ZONE di GOOGLE NEWS dan Saluran WHATSAPP

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *