Selain Matangkan Kesiapan, Paskibra Bolmong Terapkan Protokol Kesehatan

BOLMONG, manadozone.com — Nampak bukan hanya begitu gagah dan menawan para pelajar, yang dipilih sebagai Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) di Bolaang Mongondow (Bolmong) kian memantapkan kesiapan baris berbarisnya untuk menyambut pelaksanaan penaikan dan penurunan bendera pada 17 Agustus 2021 nanti, dengan tetap mengedepankan protokol kesehatan, jaga jarak, memakai masker.

Kepawada wartawan, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Bolmong, I Wayan Mudiasa, mengatakan, dalam rangka menyambut Hari Proklamasi RI ke-76, para Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) yang bertugas pada saat memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-76 Tahun, itu akan dikawal juga dari Pasukan TNI dan Polri.

Baca juga:  Walikota Caroll Senduk Ikuti Ibadah HAPSA PKB GMIM di Mitra

“Pasukan pengibar bendera dari siswa semua. Jadi Paskibra ini nantinya yang akan mengibar, sedang untuk pengawal pasukan dari TNI Polri. Dan para paskibra ini mewakili Sekolah Menangah Atas (SMA) se-Bolaang Mongondow,” ucap Kadispora Bolmong.

Mudiasa, juga menambahkan, dari sebelumnya perekrutan Calon Paskibra, adalah system jatah, itu harus dirubah, untuk menghasilkan yang terbaik, dan yang bukan hanya sesuai dengan kriteria.

“Ini yang saya rubah, saya reformasi dari pengalaman sebelumnya yang namanya system jatah. Sekarang saya hapus, karena tidak sesuai dengan kompoten. Misalnya ada Sekolah jatahnya satu, sementara itu tidak memenuhi syarat kriteria paskibra, maka saya coret itu,” tambahnya.

Baca juga:  Pemerintah Kota Tomohon Peringati Hari Kebangkitan Nasional Ke-117, Tahun 2025 di Tomohon

Maka, lanjutnya lagi mengatakan, dirinya menghimbau dan menyarankan agara setiap sekolah itu harus berkompetisi yang sehat, untuk melahirkan geerasi anak bangsa yang hebat, bagus dan sesuai kriteria untuk menjadi Pasukan Pengibar bendera.

“Sekolah sekarang harus berkompetisi sehat. Sesuai dengan kompetensinya. Apakah anak-anak itu memang jago, biar 3-4 orang di sekolah itu, ya rekrut. Jangan sampai anak-anak yang jago, yang bagus sesuai kriteria itu kita batasi, kemudian ambil dari sekolah lain, kemudian tidak sesuai dengan kriteria, yang rugi nanti kita Pemda.” Terangnya.

Baca juga:  Walikota Tomohon Caroll Senduk Dan Wakil Walikota Sendy Rumayar Hadiri Launching dan Implementasi Aplikasi E-Sakip Kota Tomohon

Perlu diketahui juga, I Wayan Mudiasa, mengatakan, Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) yang dimiliki Pemerintah Daerah (Pemda) Bolmong, itu nampak lain, dengan mengikuti syarat Paskibraka Pusat. Dengan menjaga jarak, memakai masker yang intinya sesuai dengan Protokol Kesehatan (Prokes) cegah dampak penyebaran Covid-19.

(Zul)

Yuk! baca BERITA menarik lainnya dari MANADO ZONE di GOOGLE NEWS dan Saluran WHATSAPP

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *