MANADO, manadozone.com — Sebagai bentuk perhatian ke masyarakat untuk tidak terjebak dalam menerima informasi, Kepala BP2MI Manado, menyampaikan rasa prihatin dengan adanya informasi Bohong (Hoax) yang dilakukan oknum tak bertanggung jawab, terkait dengan adanya undangan seleksi Penetapan Penempatan Kerja oleh BP2MI, yang tersebar di media sosial (Medsos)
Hendra Makalalag, Kepala Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Manado, Sulawesi Utara, menyampaikan, bahwa terkait dengan informasi adanya undangan seleksi penetapan penempatan kerja oleh BP2MI, itu adalah Hoax, tidak benar.
“Hati-hati karena itu adalah berita menyesatkan”ucap Hendra Makalalag, Kepala BP2MI Manado.
Dikatakan Hendra, BP2MI Manado, tidak pernah menyelenggarakan seleksi semacam yang tersebar di medsos itu. Namun yang ada dari BP2MI Manado, adalah pendaftaran untuk seleksi program penempatan G to G.
“BP2MI tidak pernah menyelenggarakan seleksi semacam itu. Karena yang kami lakukan adalah pendaftaran untuk seleksi program penempatan G to G baik ke Jepang, Korea, dan Jerman” tambah Hendra.
Sehingga sebagai bentuk kepedulian ke masyarakat, pekerja, dirinya menghimbau agar lebih berhati-hati dengan tidak cepat langsung menanggapi informasi bohong, HOAX yang tidak jelas kebenarannya, yang disebarkan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.
“Masyarakat harus berhati-hati karena diluar sana banyak sekali oknum yang tidak bertanggung jawab yang ingin memanfaatkan situasi” lanjut, Hendra.
Lebih lanjut lagi dikatakan Hendra, dirinya menyarankan ke masyarakat, yang ingin bekerja ke luar negeri, terkait alur dan prosedur, itu bisa langsung diakses melalui Website resmi yang dimiliki BP2MI.
“Bagi masyarakat yang ingin mengetahui segala informasi mengenai Pekerja Migran Indonesia baik terkait alur, prosedur, dan update lainnya, masyarakat bisa mengaksesnya melalui website resmi BP2MI di www.bp2mi.go.id.” tutupnya.
(*/Zul)
