Penulis: Denty Tanggo
SANGIHE II Manadozone.com–Timbulnya bau tak sedap yang sangat menyengat hidung alias busuk akibat tersumbatnya saluran drainase (Got) khususnya di area transaksi jual beli ikan, dikarenakan air sisa pembuangan dari limbah ikan mentah tidak mengalir sebagai mana mestinya. Hal ini membuat para pedagang resah sehingga menimbulkan reaksi kepedulian dari Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sangihe Merry Mylan Pukoliwutang yang langsung turun melihat permasalahan yang terjadi, Jumat (7/10/2022).
Dikatakan Merry, apresiasi positif buat Kepala Dinas Perindagkop Rivay Mahdang bersam tim setelah mengetahui permasalahan untuk turun bersama mengatasi apa yang menjadi keluhan pedagang dan masyarakat dipasar. “Tindakan pak kadis bagus dan sudah tepat, karna langsung turun untuk membantu pedagang dipasar, sebab bau yang menyengat sungguh tidak menyenangkan yang dicium oleh masyarakat dan pedagang dapat diatasi,” ujar Merry.
Anggota DPRD dari Fraksi Nasdem ini juga mengungkapkan, bahwa pihaknya pada beberapa waktu lalu juga sempat melakukan pemantauan dilapangan. “kami sebelumnya sudah sempat turun Senin lalu untuk menyikapi keluhan masyarakat soal tersumbatnya saluran dan bau tak sedap yang berasal dari area transaksi jual beli ikan, karena mengingat pasar ini menjadi pertemuan antara penjual dan pembeli yang sudah tidak nyaman, sehingga menjadi perhatian bagi kami selaku anggota Dewan. Dan setelah kami berkoordinasi dengan pihak terkait, akhirnya syukurlah hari ini langsung ditangani dengan baik,” ungkap perempuan yang dikenal dekat dengan warga masyarakat ini.
(Koordinator Pasar, Arie Abast turut Mendampingi Penanganan Selokan Tersumbat)
Ditempat yang sama, para pedagang sangat berterima kasih dengan respon dan tindakan cepat yang dilakukan oleh Merry Mylan Pukoliwutang bersama instansi yang berkompenten yang sudah mengatasi keluhan mereka. “Kami sangat berterima kasih kepada ibu Merry selaku anggota dewan yang sudah turun langsung menangani permasalahan ini, juga kepada pihak Dinas Pasar dalam hal ini Pak Kadis beserta staf yang langsung melakukan pembersihan. Kami Sangat bersyukur dan mengapresiasi kepada ibu Merry,” ujar Pedagang.
Sementara itu, Kabid Pasar Disperindagkop, Derry Tindage mengatakan bahwa hal tersebut sudah merupakan tanggung jawab instansinya beserta partisipasi dari pedagang dan pihak terkait. “Ini bukan juga tindakan dari pedagang, tapi merupakan partisipasi dari perindagkop dan sudah merupakan tanggung jawab, kami juga akan rutin melakukan pembersihan bersama pihak pol PP pemadam kebakaran untuk menyemprot saluran yang tersumbat,” ketus Tindage.
Koordinator Pasar Arie Abast juga menghimbau dan mengingatkan agar para pedagang untuk menjaga bersama agar saluran (Got) tidak tersumbat. “Saya himbau kepada para pedagang, setelah adanya penanganan dan pembersihan ini, untuk tidak membuang sisa sisa plastik es serta kertas ke selokan. Dikumpul saja, sebab akan ada petugas pasar yang akan mengangkat sisa sampah tersebut,” pinta Abast.(*)
