Warga dan Pejabat Minahasa Adu Skil di Lomba HUT Kemerdekaan RI

Penulis -ToarSaraun

Minahasa || Manadozone.com-Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, Pemerintah Kabupaten Minahasa bersama Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) menggelar serangkaian perlombaan rakyat yang diikuti oleh pejabat dan warga.

​Sejak awal acara, antusiasme masyarakat sudah terasa. Lomba panjat pinang yang dilumuri oli menjadi salah satu atraksi utama yang menyita perhatian.

Lomba ini tidak hanya sekadar hiburan, tetapi juga simbol perjuangan dan kekompakan tim, mencerminkan semangat gotong royong para pahlawan dalam merebut kemerdekaan.

​Tak kalah meriah, berbagai lomba unik lain seperti tangkap bebek, makan kerupuk, goyang kardus, dan goyang balon juga berhasil mengundang gelak tawa.

Baca juga:  Sampaikan Sambutan Wali kota Tomohon, Kepala BKPSDMD Djohn Liuw, Pimpin Apel Korpri

Suasana pun semakin hangat ketika sejumlah pejabat tinggi, termasuk Sekretaris Daerah Minahasa Lynda Watania, turut serta dalam perlombaan.

Keikutsertaan mereka seakan-akan memutus sekat antara pemerintah dan rakyat. Lynda Watania bahkan keluar sebagai pemenang lomba makan kerupuk, menambah kemeriahan acara.

​Bupati Minahasa Robby Dondokambey dan Ketua TP PKK Martina Dondokambey-Lengkong, hingga Sekda Lynda Watania, dan Asisten I Riviva Maringka selaku Ketua Panitia, tak bisa menahan senyum menyaksikan tingkah kocak para peserta.

Bupati Robby menjelaskan bahwa kegiatan ini adalah bagian dari peringatan HUT ke-80 RI yang bertujuan untuk mempererat hubungan antara masyarakat dan pemerintah.

Baca juga:  Pemprov Siapkan Dialog Damai untuk Selesaikan Sengketa Tambang di Bolmong

​”Ini merupakan rangkaian dari kegiatan HUT Kemerdekaan RI. Hari ini, kegiatannya bersifat bersama dengan masyarakat, sehingga terjalin hubungan yang erat antara masyarakat dan pemerintah,” ungkap Bupati.

“Dengan demikian, peringatan ulang tahun ini dapat terasa sampai ke seluruh lapisan masyarakat.”

​Bupati menambahkan, antusiasme warga yang terlihat sejak awal Agustus menunjukkan hubungan yang semakin baik antara pemerintah dan rakyat.

Hal ini menurutnya membuktikan bahwa masyarakat memahami makna hari kemerdekaan dengan baik.

Hingga acara berakhir, tawa dan sorak sorai masih terus menggema, dan dalam setiap senyum yang terpancar, makna kebersamaan dan kemerdekaan terasa semakin kuat.

Baca juga:  Hukum Tua Desa Toulimembet Mariani Badi Mengucapkan Selamat Memperingati HUT ke-80 RI

(ToarS)

Yuk! baca BERITA menarik lainnya dari MANADO ZONE di GOOGLE NEWS dan Saluran WHATSAPP

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *