BOLMONG, manadozone.com — Berbagai upaya kebaikan terus dilakukan Bupati Bolaang Mongondow Dra Hj Yasti Soepredjo Mokoagow, demi daerah yang dipimpinnya, meski sudah memasuki masa akhir jabatan.
Salah satu upaya dimasa akhir jabatan, yang dilakukan Bupati Bolmong Dra Hj Yasti Soepredjo Mokoagow, adalah dengan menemui langsung Menteri Pekerjaan Umum Perumahan Rakyay (PUPR) Dr. Ir. Mochamad Basoeki Hadimoeljono, M.Sc., Ph.D.
Ada pun pertemuan Bupati Yasti adalah menyampaikan langsung beberapa usulan program infrastruktur agar bisa diprioritaskan oleh Kementrian PUPR.
Sebab, mengingat Kabupaten Bolmong saat ini tengah menggenjot beberapa infrastruktur yang dampaknya dapat dirasakan oleh masyarakat.
Patut disyukuri, usulan Bupati Yasti Soepredjo Mokoagow, diterima langsung oleh Menteri PUPR Basuki Hadimulyono di kantor Kementrian PUPR, Kamis (10/03).
“Ada beberapa usulan program infrastruktur yang kita sampaikan secara langsung kepada bapak menteri,” ucap Bupati Yasti usai pertemuan tersebut.
Menurut mantan Ketua Komisi V DPR RI ini, usulan yang disampaikan kepada Menteri PUPR ini dinilai sangat penting mengingat Kabupaten Bolmong saat ini sedang gencar melakukan pembangunan.
Seperti diketahui, infrastruktur adalah penunjang masuknya investasi yang saat ini akan masuk di Bolmong salah satunya Kawasan Industri Mongondow (Kimong) yang akan ditargetkan beroperasi Mei mendatang.
Sehingga dengan betemu Menteri PUPR, Bupati Yasti mengaku bersyukur, usulan infrastruktur Bolmong yanh disampaikan diterima langsung oleh Menteri Basuki Hadimulyono.
“Alhamdulillah patut kita syukuri usulan kita diterima langsung oleh bapak menteri, ini semua akan berdampak pada masyarakat langsung,” tambah Bupati Yasti.
Diketahui Bupati Yasti begitu getol mengawal setiap program pembangunan di Bolmong.
Ada pun infrastrukur yang saat ini sudah berjalan adalah pembangunan bandara, bendungan lolak, serta investasi Kimong yang akan membuka lapangan pekerjaan untuk 33 ribu orang, yang nilai investasinya pun cukup fantastis yakni 160 Triliun.
(Advertorial)