Penulis: Elkana Lengkong.*
Tanggal 28 Juni 2023 jabatan Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono akan masuk masa purna bakti. Siapakah pati polri, yang tepat akan gantikan jabatan strategis orang nomor dua di institusi polri ini?
Nama Komjen Pol Ahmad Dohiri saat ini jabat Irwasum Polri dinilai merupakan figur tepat untuk mengisi jabatan Wakapolri. Secara akademis lulusan terbaik Adhi Makayasa Akpol tahun 1989 juga milki pengalaman Kasatwil, Kabaintelkam, Kapolda Jawa Barat, Kapolda DI Yogyakarta, Kapolda Banten dan miliki keahlian bidang Sumber Daya Manusia (SDM).
Jika Komjen Ahmad Dohiri mengisi jabatan Wakapolri, siapakah pati polri yang akan jabat Irwasum Polri? Nama Irjen Pol Eko Budi Sampurno Wakalemdiklat Polri merupakan pati polri Irjen senior yang dianggap tepat. Secara akademis lulusan terbaik rangking dua Akpol tahun 1989 dan miliki pengalaman sebagai Kasatwil.
Saat berpangkat Kombes Pol nama Eko Budi Sampurno sempat disebut oleh Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW) Neta S Pane sebagai salah satu perwira muda yang masuk dalam tim pemikir Tito Karnavian dalam menghadapi pengusulan dirinya menjadi Kepala Polisi Republik Indonesia. Selain itu ada nama Irjen Rycko Amelza Dahniel, Brigjen Gatot Eddy Pramono, Kombes Asep Suhendar, dan Kombes Wahyu Widada.Dan dari tim pemikir ini sebahagian besar telah menempati job pati polri bintang tiga yang cukup strategis.
Saat jabat Kapolda Sulawesi Barat, Irjen Pol Eko Budi Sampurno, membuktikan kinerjanya berhasil membawa Polda Sulbar meraih prestasi peringkat pertama sebagai Polda dengan pelayanan hukum terbaik berdasarkan hasil yang dirilis lembaga survei dilakukan Charta Politika periode 10-22 Oktober 2021 menempatkan Polda Sulbar di peringkat pertama dengan pelayanan hukum terbaik dengan tingkat kepuasan publik mencapai 70,3 persen. Dan untuk dimensi Dumas Presisi/Propam Presisi dan dimensi sistem pengaduan online, Polda Sulbar berada di peringkat kedua dan ketiga dengan persentase sebesar 41 persen dan 85,7 persen.
Irjen Dr Eko Budi Sampurno, merupakan figur jenderal bintang dua yang visioner kaya akan ide cemerlang, berhasil Reformasikan kultural Polri di Polda Sulbar yakni sikap tegas pemimpin mengarahkan anggota polisi untuk mengubah mindset dan cultureset menjadi polisi yang berintegritas, profesional, humanis, dan menghormati HAM.
Dan jika diberi amanah sebagai Irwasum Polri tentu akan bisa membantu Kapolri Jenderal Listyo Sigit dalam menata mereformasi kultur polri lebih baik dengan mengubah mindset dan cultureset menjadi polri yang berintegritas profesional, humanis dan menghormati HAM.
Sebab pasca peristiwa yang telah menurunkan citra Polri terkait kasus Irjen Ferdy Sambo dan Irjen Teddy Minahasa. Kini institusi dipimpin jenderal Listyo Sigit Prabowo dengan keseriusan berhasil mengembalikan citra polri lebih baik dimata publik.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo berkomitmen untuk tidak main-main dalam hal menata internal polri ke kultur lebih baik dengan menindak tegas aparatnya yang melakukan perbuatan tercela tanpa pandang buluh termasuk pati polri. Namun sebaliknya ada aparat polri yang melakukan prestasi itu oleh Kapolri diberikan reward.***
*Jurnalis Manadozone/Penulis Buku tinggal di Palu Sulteng.
