Editor: Denty T
Manadozone II Sangihe – Dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) GMIST Sinai Kalama Kecamatan Tatoareng yang ke-163, dr Rinny Tamuntuan memenuhi undangan untuk mengikuti ibadah syukuran bersama jemaat, Selasa (18/04/2023).
Orang nomor satu di Kabupaten Kepulauan Sangihe bersama rombongan ini disambut antusias dan penuh sukacita oleh anggota Kelompok Wilayah Pelayanan (KWP) Jemaat GMIST Sinai, yang memang sudah lama dirindukan oleh masyarakat Kampung Kalama.
(Pj Bupati dr Rinny Tamuntuan Berbaur Bersama Jemaat Dalam Tarian Empat Wayer)
Nampak, Majelis Pekerja Jemaat (MPJ) Sinai Kalama, anggota jemaat dan masyarakat berjejer, spontan menyalami Pj Bupati dan rombongan sekaligus dihantar langsung ke Gereja Sinai Kalama yang berada persis di tengah pemukiman penduduk.
Acara puncak ibadah syukur HUT Jemaat Sinai yang dipimpin langsung Pdt Efraim Diamanis dilangsungkan dengan begitu khusuk.
Pada momentum tersebut, Penjabat Bupati Sangihe dr Rinny Tamuntuan dalam sambutannya menyampaikan selamat untuk Jemaat Sinai Kalama yang berhari ulang tahun ke-163 dan menekankan pentingnya kebersamaan dan persatuan sebagai satu tubuh Kristus.
“Atas nama pemerintah daerah dan keluarga menyampaikan selamat HUT untuk MPJ dan seluruh anggota jemaat Sinai Kalama yang ke-163 tahun. Jaga kebersamaan, persatuan dan kesatuan jemaat sebagaimana misi pelayanan bersekutu, bersaksi dan melayani”, ucap Tamuntuan.
Pada kesempatan itu juga, Tamuntuan menyampaikan program dan fokus kerja pemerintah daerah diantaranya dalam menghadapi ancaman krisis pangan global dicanangkan yakni ‘Mahie Mesuang’ (Mari Menanam) dan juga beberapa program penanganan stunting.
“Untuk menghadapi ancaman krisis pangan global saya mengajak kita semua ‘Mahie Mesuang’ memanfaatkan lahan yang tersedia disekitar kita dengan menanam bahan pangan untuk kebutuhan dan mengurangi ketergantungan pangan yang didatangkan dari luar,” ajak Rinny.
Lanjut dikatakan, fokus pemerintah secara nasional untuk menagani stunting, sehingga dibutuhkan kerja sama dari kita semua pemerintah dan masyarakat dalam memberantas kasus stunting di daerah ini.
Rangkaian perayaan HUT GMIST Jemaat Sinai Kalama usai ibadah dan ramah tamah, diakhiri dengan membaurnya Pj Bupati Sangihe, Rinny Tamuntuan dalam budaya tarian enpat wayer bersama anggota jemaat dan masyarakat Kampung Kalama sebelum rombongan kembali ke Tahuna.
Adapun Gereja GMIST Sinai Kalama didirikan sejak jaman kerajaan tepatnya tahun 1860. Memiliki 4 KWP dan tercatat dalam Jemaat ada 58 Kepala Keluarga.(*)
