Manadozone || Sangihe – Kegiatan Ibadah memiliki peran penting untuk membentuk mental dan spiritual setiap individu, serta meningkatkan kualitas kerohanian. Bagi Warga Binaan, pelaksanaan ibadah merupakan salah satu bentuk pemenuhan hak, agar mereka dapat beribadah menurut kepercayaan yang mereka imani.
Sejalan dengan hal itu, Lembaga Pemasyarakatan Kelas III Tamako terus berupaya memberikan pelayanan yang optimal, dengan memfasilitasi terselenggaranya pelaksanaan ibadah minggu, yang digelar di Aula Lapas Tamako diikuti oleh Warga Binaan Kristen dengan pendampingan para petugas, Minggu (3/11). Giat Ibadah Minggu ini dipimpin oleh Pendeta Onyche Samatara, dengan mengambil P
pembacaan Alkitab dari 2 Tawarikh 32:24-27. Adapun tema renungan yaitu, “Tahun – Tahun Terakhir Dari Pemerintahan Hizkia”.
Kepala Lapas Tamako Eduard Kaligis menyampaikan, Ibadah minggu rutin dilaksanakan di sebagai bentuk pemenuhan hak bagi Warga Binaan, sekaligus merupakan Program Pembinaan Kepribadian di bidang kerohanian.
“Dengan mengikuti ibadah, diharapkan dapat membentuk karakter, meningkatkan kualitas iman, serta menanamkan nilai-nilai religius, sehingga mereka menjadi pribadi yang lebih baik lagi,” harap Eduard Kaligis.(*/red)