Pasca Aksi Teror, Disdukcapil Tomohon “Galakkan” Pendataan Penduduk

Berita Utama, Tomohon1225 Dilihat

Manadozone||Tomohon – Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kota Tomohon Royke Roeroe mengatakan, Sebagai upaya, guna mengantisipasi masuknya warga tak dikenal di kota tomohon, pihaknya terus melakukan pemeriksaan KTP, ujar Roeroe. Kamis (24/05/2018)

Hali ini, lanjut Roeroe, sebagai upaya mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, oleh pemerintah serta pihak berwenang baik TNI/Polr, untuk itu dengan menggalakkan pendataan penduduk melalui tindakan pemeriksaan identitas pasca aksi teror yang melanda Indonesia akhir-akhir ini.

“Ada alat semacam card reader yang bisa mengetahui masuknya pendatang lewat scan KTP. Dan ini bisa langsung ketahuan, yang bersangkutan domisili mana, terintegrasi sistemnya. Asalkan ada KTP, bisa di-scan pake card reader, lima menit hasilnya keluar.” Ujar Roeroe.

Baca juga:  SMA Negeri 1 Manado Berhasil Loloskan 104 Siswa Masuk PTN

Lanjut Roeroe, ada juga tipikal warga non-permanen. Artinya sewaktu-waktu bisa berpindah, karena tugas dan pekerjaan. “Semisal instansi vertikal, Polres, TNI dan lainnya. Bisa juga minta surat pindah kalau memang diproyeksi kedepan, tetap berdomisili di Tomohon, ujarnya.

Ditambahkan Roeroe,sejauh ini pihaknya belum menerima laporan terkait adanya laporan orang asing mencurigakan. Karena, kata dia, mekanisme pelaporan dilakukan berjenjang. “Masuk dari kelurahan, Kecamatan baru ke Dukcapil. Plus bisa ketahuan juga, kalau data KTP itu valid, ganda bahkan bodong bisa juga, kata Roeroe.

(JP)

Yuk! baca BERITA menarik lainnya dari MANADO ZONE di GOOGLE NEWS dan Saluran WHATSAPP

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *