Manadozone||Minahasa – Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey didampingi Penjabat Bupati Minahasa Royke H. Mewoh, menghadiri acara puncak fastival paskah Glorious Fire Generation (GFG) tahun 2018 Gereja Pantekosta di Indonesia (GPdI) Sulawesi Utara, yang bertempat di taman God Bless Minahasa. Sabtu (21/04/2018).
Diawali dengan pelepasan jalan sehat oleh Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey, acara kemudian dilanjutkan dengan ibadah yang dipimpin oleh Ketua Komisi pusat pemuda GPdI Pdt. Vera Siwi.
Dalam khotbahnya Siwi menyatakan, momentum paskah merupakan kemerdekaan umat percaya dari belenggu dosa.
“Paskah berbicara tentang kemerdekaan, buat suatu kehidupan yang baru, karena kita ditebus dari hidup kita yang lama, yang berada dibawah perbudakan dosa, tapi Yesus mati memberi kita kemenangan bagi kita semua” ungkapnya
Selanjutnya dalam sambutan Gubernur Sulawesi Utara, yang disampaikan oleh Kepala Bappeda Provinsi Sulawesi Utara Dr. Ir. Ricky S. Toemandoek menyampaikan, lewat momentum paskah ini marilah kita selaku umat yang percaya untuk mensyukurinya dengan terus meningkatkan persatuan antar umat beragaman di Sulawesi Utara.
“Marilah tingkatakan kasih dan persaudaraan, karena ini momentum yang luar biasa yg dilakukan oleh pemuda pantekosta. Semoga tahun depan kita biasa buat yang lebih semangat lagi dan marilah kita goncangkan sulawesi utara dng iman kita” Ungkapnya.
“Marilah kita Hindari hal-hal negatif yg bisa merusak masa depan kita. Dan lewat kegiatan ini, kiranya pemuda remaja pantekosta dapat terus mengembangkan potensi dan talenta yang dimiliki masing” Lanjut Toemandoek smebari Memohon dukungn dan topangan doa dalam upaya untuk mengisi pembangunan daerah, untuk melewati tantangan pembangunan demi majunya Provinsi Sulawesi Utara.
Diketahui hadir pula dalam acara puncak festival paskah GFG 2018 ini, Ketua Majelis Daerah GPdI Sulawesi Utara Pdt. Ny. Yvonne I. Awuy Lantu, Ketua KD PELRAP Sulut Pdt. A. Manimpurung, Ketua KD PELPAP Sulut Pdt. Johanis E. A. Mamahani, Jajaran Forkompimda Kabupaten Minahasa, serta peserta dari gereja GPdi Se Sulut.(Toar).