BOLMONG, manadozone.com — Dampak penyebaran Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) yang melanda dunia, hingga saat ini cukup mengganggu laju rencana pembangunan di setiap daerah yang ada di Negara Kesatuan Republik Indonesia. Dan hal itu pun dirasakan Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong)
Beberapa program yang telah direncanakan, terpaksa harus diurung, guna menanggulangi Dampak penyebaran Covid-19, dengan harus melakukan refocusing puluhan miliar, sebagai langkah pergeseran anggaran, untuk menopang kelangsungan hidup masyarakat akibat harus beraktifitas tidak seperti biasanya. Dengan mengurangi aktifitas, atau pembatasan sosial masyarakat.
Seperti diketahui, Pemda Bolaang Mongondow sejak tahun 2020 – 2021, harus melakukan refocusing anggaran puluhan miliar, untuk menanggulangi dampak dari penyebaran dan pembatasan social yang dialami masyarakat.
Di tahun 2021 ini pun, Pemerintah pusat kembali mewajibkan Pemerintah daerah untuk melakukan refocusing anggaran sebesar 8 persen di setiap Organisasi perangkat Daerah (OPD). Alhasil rencana Pemerintah Daerah (Pemda) Bolmong untuk melakukan perbaikan, atau perawatan fasilitas gedung ‘Asrama Bogani’ yang tersebar di 4 Provinsi diantaranya Provinsi Yogyakarta, Gorontalo, Sulawesi Selatan dan Sulawesi Utara. pun terkedala diakibatkan adanya pergeseran anggaran, dampak covid-19.
Kepada wartawan, Kepala Bagian (Kabag) Umum, Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Bolaang Mongondow, mengatakan tertundanya rencana perbaikan atau perawatan Asrama Bogani, itu disebabkan adanya keterbatasan anggaran dan kunjungan jadi kendala Pemda Bolmong melakukan perawatan Asrama Mahasiswa.
“Tahun lalu ada refocusing anggaran dan berlanjut di tahun ini. Apa lagi saat ini Pandemic yang belum dapat diketahui berakhir kapan. Ini jadi kendala kami untuk memperbaiki Asrama Bogani. Selain itu kami juga tidak bisa bebas berpergian ke luar daerah, sehingga memang untuk pekerjaan di luar daerah ditunda.” Ucap Hendra Hamim, Kepala Bagian Umum Setda Bolmong.
Lanjut Hendra, pada intnya Pemerintah Daerah (Pemda) Bolmong telah melakukan rencana perbaikan atau perawatan pada Asrama Bogani. Namun karena adanya refocusing, keterbatasan anggaran yang menjadi kendala
“Sebenarnya jadwal untuk perawatan tahun ini, tapi masih ada refocusing. Apa lagi untuk perawatan tidak bisa hanya dilakukan untuk satu Asrama, jelas harus semua kita perbaiki. Disamping itu saat perawatan kami juga harus melakukan pengawasan secara langsung.” Bebernya.
Lebih lanjut lagi dikatakan Kabag Umum, intinya Pemda Bolmong akan berupaya untuk menganggarkan pada Anggaran berikutnya.
“Kami akan berusaha untuk dianggaran berikut.” Pungkasnya.
Sekedar informasi, lewat media social facebook seorang yang diketahui bernama Ilham Bonde membagikan foto foto Asrama Bogani yang ada di Kabupaten Gorontalo, Kecamatan Limboto. Dalam postingan tersebut Nampak kondisi Asrama yang cukup memprihatinkan.
(*)