Tim Tarsius Polres Bitung Amankan Komplotan Pencuri HP di Kantor PT PNM

BITUNG, manadozone.com — Tim Tarsius Polsek Maesa di-back up Polda Sulut mengamankan komplotan pelaku pencurian 16 buah handphone di kantor PT Permodalan Nasional Madani (Persero) atau PT PNM Bitung.

Kabid Humas Polda Sulut Kombes Pol Jules Abraham Abast, mengatakan, komplotan terdiri dari 3 pria yakni FB (19), SR (21), dan DA (18), ketiganya warga Bitung Barat 2, Maesa, Bitung.

“Ketiga pelaku ditangkap di Kampung Kolombo, Bitung Barat 2, pada Minggu (17/10/2021), sekitar pukul 01.30 WITA,” ujarnya, Senin (18/10) pagi, di Mapolda Sulut.

Baca juga:  Hadiri Rakornas Pengelolaan Sampah 2025, Walikota Caroll Senduk Sampaikan Hal Ini

Lanjut Kombes Pol Jules Abraham Abast, ketiganya melakukan pencurian di kantor PT PNM pada Jum’at (15/10), sekitar pukul 02.00 WITA, dengan peran berbeda.

“FB dan SR masuk ke kantor lewat pintu belakang dan samping, sedangkan DA memantau situasi di sekitar TKP. FB dan SR lalu mencuri 16 buah handphone berbagai merek,” jelasnya.

Barang bukti senilai kurang lebih Rp55 juta tersebut, 14 buah dicuri dari dalam laci meja kantor, dan 2 lainnya dicuri dari dalam kamar karyawan.

Pelaku FB dan SR diberikan tindakan tegas dan terukur di bagian kaki karena berusaha melarikan diri dan melawan petugas saat pencarian barang bukti.

Baca juga:  Bupati Minahasa Pimpin Rapat Forkopimda Bahas Isu Strategis Daerah

Dalam pengungkapan kasus tersebut, petugas turut mengamankan barang bukti berupa 15 buah handphone berbagai merek.

Kombes Pol Jules Abraham Abast menambahkan, FB pernah mencuri 1 buah handphone di TKP yang sama, pada Maret 2021 lalu.

“Ketiga pelaku beserta barang bukti sudah diamankan di Mapolsek Maesa untuk diperiksa lebih lanjut, dan kasus ini masih dalam pengembangan,” tandas Kombes Pol Jules Abraham Abast.

(*/Zul)

Sumber Humas Polda Sulut

Yuk! baca BERITA menarik lainnya dari MANADO ZONE di GOOGLE NEWS dan Saluran WHATSAPP

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *