Manadozone||Tomohon – Walikota Tomohon Jimmy F Eman SE AK CA menghadiri Rapat Koordinasi Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutlah) Kota Tomohon, yang dilaksanakan di Lantai 2 GOR Babe Palar, Rabu (25/09/2019).
Dalam penjelasannya, Walikota Rman menjelaskan, Sesuai arahan Presiden Republik Indonesia ada 4 (Empat) poin Mengenai Pengendalian Karhutlah tertanggal 6 Agustus 2019, ada 4 poin penting yakni,
- Deteksi dini harus terus dilakukan pencegahan yang tidak paling penting.
- Jangan sampai sudah terjadi kebakaran besar baru mencari solusi, tanggap apabila menemukan titik api kecil dan tidak meremehkan adanya titik panas.
- Penegakan hukum terhadap para pelaku pembakaran hutan dan lahan harus dilakukan tegas tanpa pandang bulu, baik perdata maupun pidana, dan untuk poin ke 4.
- Segera mungkin padamkan api
Walikota Eman menjelaskan, prediksi cuaca dari BMKG pada maret 2019 puncak musim Kemarau pasa bulan september, namun pada minggu ini telah turun hujan kita berharap akan terus bertahap sehingga mengurangi kekeringan dan resiko-resiko yang tidak kita inginkan.
“Kepada masyarakat dihimbau jika meninggalkan rumah untuk dapat mengecek kembali kelistrikan ataupun juga berbagai hal yang berkaitan memicu api. Para petani pun untuk tidak membuat api/ membakar lahan, jikapun untuk keperluan penting untuk dapat diperhatikan sebelum pulang dari lahan garapan agar sumber api benar-benar padam. Jangan buang puntung rokok sembarangan.” Kata Eman.
Ditambahkan Eman, mencegah karhutlah Pemkot Tomohon membuat persiapan diantaranuya,
* menyusun SOP penanggulangan bencana karhutla
* melaksanakan rakor jajaran Pemkot bersama, TNI, Polri dan organisasi masyarakat terkait.
* melaksanakan sosialisasi pencegahan
* pembentukan satgas penanggulangan
*pembentukan posko siaga karhutlah
* penyiapan logistik dan peralatan.
Akan hal ini, Walikota Tomohon Jimmy F Eman, mengajak untuk bersama-sama mencegah dan mengatasi bencana karhutlah sesuai peran dan fungsi kita masing-masing semuanya untuk kesejahteraan dan kemajuan Indonesia khususnya Kota Tomohon.
Sementara, Kepala BPBD Tomohon mengatakan jumlah total kebakaran di Kota Tomohon yakni 50 diantaranya kebakaran lahan 27 terjadi di 21 titik, Kebakaran Bangunan 15 dan kebakaran selain lahan dan bangunan 8 serta kebakaran kendaraan roda empat.
Hadir dalam kegiatan ini, anggota DPRD Kota Tomohon Drs Jhony Runtuwene, mewakili Kapolres Tomohon AKP Steven Simbar selaku Kabag Ops, mewakili Dandim 1302 Minahasa Kapten Infanteri Sulistiyo selalu Danramil Tomohon, Mewakili Kajari Tomohon Christomy Boner SH selaku Kasubsi Perdata dan Tata Usaha Negara, Kepala UPTD unit V Dishut Provinsi Sulut Arie Timbuleng SH, Kepala BPBD Kota Tomohon Drs Robby Kalangi SH MM, jajaran pemerintah Kota Tomohon dan para undangan terkait. (RH/JP)